HALBAR,Legalpost id-Menunjang program desa terang dari Pemerintah pusat dan daerah, kini pemerintah Desa Lako Akediri kecamatan Sahu, memasang jaringan listrik hingga sampai ke lokasi wisata.

Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) desa Lako Akediri, Harun Usman, pada wartawan Kamis, (15/07/2021), mengaku melalui anggaran desa tahun 2021, telah dianggarkan dalam APB-des biaya belanja tiang listrik dan kabel untuk menerangi kawasan wisata desa setempat.

Menurut Harun, pantai wisata memiliki keterbatasan pengembangan karena jaringan listrik tidak sampai ke lokasi tersebut. Dengan itu, bersama pemerintah desa menganggarkan biaya tiang listrik dan kabel agar jaringan listrik bisa dipasang oleh PLN.

"Untuk sampai ke lokasi wisata, berkisar 1 kilo meter dari area kampung. Maka itu, desa membeli puluhan unit tiang untuk bisa sampai ke lokasi itu,"Kata dia.

Sementara. Kades Lako Akediri Samsu saat ditemui wartawan mengaku, tiang listrik yang dipasang selain menuju pantai wisata, beberapa unit dipasang di kawasan pemukiman rakyat. Pasalnya, sejak dahulu desa hanya memiliki berkisar delapan tiang listrik untuk satu kampung.

"Jumlah tiang listrik dan jumlah rumah tidak seimbang, maka itu dikhawatirkan terjadi konsleting arus listrik karena beban penyambungan dari rumah ke rumah berjumlah melebihi stardar,"Ucapnya.

Dengan itu kata Kades, sisah dari pemasangan di dalam kampung maka akan dilanjutkan sampai ke lokasi wisata." Mungkin dua Minggu lagi listrik suda sampai ke lokasi wisata karena target saat ini bisa sampai 1 kilo."Terang dia.

Menurut Kades, setelah jaringan listrik terpasang, direncanakan pemasangan lampu jalan secara menyeluruh agar desa menjadi terang sampai ke lokasi wisata. Karena masyarakat desa Lako Akediri sejak tahun 2020 mulai membangun pagar rumah dengan jarak yang serasi dan jika dihiasi lampu jalan maka desa akan semakin terang dan indah dipandang mata.

"Terlebih desa kita adalah desa wisata, jadi tata ruang kami atur, supaya indah dari kampung sampai menuju lokasi wisata."Ucapnya.