Reses Perdana Husni Bopeng, Fokus pada Aspirasi Warga Kelurahan Tarau
TERNATE,Legalpost.id– Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara, Husni Bopeng, menggelar reses perdana masa sidang kesatu tahun 2024/2025 di Kelurahan Tarau, Kecamatan Ternate Utara, Kota Ternate, pada Sabtu, 18 Januari 2025.
Kegiatan yang berlangsung secara terbuka ini dihadiri sekitar 110 orang dari berbagai elemen masyarakat, termasuk lurah, tokoh agama, tokoh pemuda, dan tokoh masyarakat setempat.
Reses ini mendapat sambutan antusias dari warga yang berharap keluhan-keluhan mereka dapat didengar langsung oleh wakil mereka di DPRD. Dalam sambutannya, Husni Bopeng menegaskan bahwa tujuan utama reses adalah menjaring aspirasi masyarakat. "Melalui reses ini, saya ingin mendengar keluhan masyarakat dan memastikan agar aspirasi tersebut dapat dimasukkan dalam pokok-pokok pikiran anggota dewan," ungkapnya.
Sebagai legislator perempuan dari Fraksi Partai NasDem, Husni menegaskan bahwa reses adalah wujud tanggung jawabnya sebagai wakil rakyat. "Hasil dari reses ini akan menjadi pertimbangan dalam penyusunan program pemerintah daerah pada tahun anggaran mendatang," jelasnya.
Selama reses, berbagai aspirasi disampaikan warga Kelurahan Tarau. Beberapa keluhan utama meliputi:
1. Penyediaan tempat pelatihan kerja dan mesin pembuatan kue.
2. Dukungan untuk usaha jahit dan pelestarian seni budaya.
3. Pengembangan sektor UMKM.
4. Pembangunan talut penahan ombak.
5. Perluasan lapangan kerja, khususnya untuk generasi muda di sektor pertambangan.
Menanggapi hal ini, Husni berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat di tingkat legislatif. "Saya akan memastikan semua keluhan ini mendapat perhatian di tingkat provinsi, terutama dalam kaitannya dengan kesejahteraan masyarakat melalui program sosial yang lebih intensif," ujarnya.
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya pengawasan terhadap kebijakan pemerintah daerah untuk memastikan kebijakan yang diterapkan sesuai kebutuhan masyarakat. "Kami akan mengawal kebijakan agar sejalan dengan harapan masyarakat," tambahnya.
Husni mendorong warga untuk terus aktif menyampaikan keluhan dan masukan mereka. Ia berharap reses dapat menjadi wadah diskusi yang produktif antara pemerintah dan masyarakat. "Saya ingin reses ini menjadi ruang dialog yang bermanfaat untuk menemukan solusi atas masalah-masalah yang dihadapi warga," ucapnya.
Kegiatan reses ditutup dengan sesi tanya jawab yang berlangsung hangat dan interaktif. Warga mengapresiasi keterbukaan Husni dalam mendengar dan merespons aspirasi mereka. Di akhir acara, Husni kembali mengingatkan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam mengawal kebijakan pemerintah. "Mari bersama-sama kita kawal kebijakan yang ada, agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh seluruh masyarakat," pungkasnya.
Reses ini diharapkan dapat menghasilkan solusi konkret untuk berbagai masalah yang dihadapi warga Kelurahan Tarau, sekaligus mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.(*)





Komentar