JAILOLO, Legalpost.id - Sekalipun tanpa gejala yang mengarah ke Pandemi Corona virus (Covid-19), dua mahasiswi asal desa Tongute Ternate, Kecamatan Ibu, kabupaten Halmahera Barat (Halbar) Provinsi Maluku Utara (Malut) dikarentina oleh tim gabungan penanganan Satgus Covid-19 Halbar. Keduanya dikarantina karena tercatat riwayat perjalanan dari ibu Kota Jogjakarta,

Kedua mahasiswi tersebut dikarentina di Hotel D'Hoek Desa Hatebicara, Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat,

Kepada wartawan petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Jailolo, Ardiman Rumain membenarkan ada dua penumpang KM. Cahaya Nusantara yang tiba sekitar pukul 14.35 WIT sore digiring ke Hotel D'Hoek, untuk dikarentina. Sebab riwayat perjalanan kedua penumpang itu diketahui dari Jogyakarta, pulau Jawa

" Kedua mahasiswi itu dikarentina sebab riwayat perjalanan baru dari Jogjakarta," kata Ardiman Rumain, Kamis (23/04/2020) sore tadi saat ditemui di arael pelabuhan Jailolo

Dengan begitu lanjut Ardiman dengan mengkui, kami lakukan tes suhu badan (Screening) seluruh penumpang KM. Cahaya Nusantara seperti biasa, termasuk dua mahasiswi tersebut dan tidak ada gejala hanya saja riwayat perjalanan mereka sehingga sesuai arahan maka harus di karentina

" Hasil tessuhu badan, kedaa mahasiswi dengan nama: Devita Ata Meivia suhu badan 36, 4 dan Imarizki Yani 36,6. mereka di karentina di Hotel D'Hoek," terangnya

lanjutnya terhitung sejak pagi hingga sore menjalang malam ini, petugas gabungan Satgus Covid-19 baik KKP, BPBD, Dinkes, Polisi Dan TNI di wilayah pelabuhan Jailolo kelas III A yang ditemukan riwayat perjalanan dari luar Provinsi Malut, hanya dua mahasiswi asa Tongute Ternate tersebut.(tim)