Dinas PUPR Malut Terus Lengkapi Fasilitas Infrastruktur Masjid Raya Sofifi

Sofifi,Legalpost.id- Dinas Pekerjaan umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Maluku Utara (Malut) terus melengkapi fasilitas infrastruktur mesjid raya Sofifi.

Dimana PUPR tengah melengkapi kebutuhan utama yaitu pembangunan sumber mata air berupa sumur Bor dan Mesin Genset.

Kasie Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) PUPR Malut, Ramdani Ali menuturkan, pengeboran air untuk mesjid raya Sofifi merupakan proyek multi years yang akan digunakan sebagai penunjang STQ yang sementara dalam proses pekerjaan.

"Pembangunan yang dilaksanakan ini dengan nama paket yaitu Pembangunan Spam Jaringan Perpipaan di area Masjid Raya Sofifi, "katanya.

"Ini dibuat dalam satu mata anggaran yaitu Pembangunan sumur bor dan pengadaan mesin genset serta pembangunan gudang penyimpanan genset. Dari kedua proyek tersebut menelan anggaran sebesar 10.807.956.000,-. yang utama untuk Pembangunan jaringan pipa air berupa mesin sumur bor saat ini dibangun dengan kedalaman 68 meter menggunakan mesin sumur bor atau summer sibel, "jelas Ramdani.

Sistem kerjanya,kata Ramdani dimasukkan kedalam sumur bor melalui casing pipa kurang lebih kedalaman 48 meter dan 20 meter dari dasar sumur, dengan sistem gantung jika terdapat endapan didalam sumur tersebut.

Namun, sebelumnya dilakukan penentuan pengeboran atau pencarian titik air menggunakan metode geolistrik adalah metode mencari sumber air kemudian dari hasil analisa geolistrik menentukan titik di mana sumber mata air itu berada,"jelasnya.

"Jadi pada saat geolistrik digunakan kita dapat mengetahui dikedalaman 50-80 Kilo meter didapat ketebalan air kurang lebih 20-30 meter, dimana mata air tersebut seperti sungai dibawah tanah karena memang debit airnya cukup besar, "ujarnya.

Selain melakukan antisipasi sarana air sendiri sperti sumur buatan, SPAM PUPR juga pastikan sumber mata air dari Ampera tetap tersedia.

Sementara, untuk pemasangan mesin genset tujuannya agar bisa mengantisipasi ketika terjadinya gangguan tenaga listrik dari PLN. Selin itu, lokasi bangunan rumah pompa air dan mesin genset tepat disebelah timur masjid raya.

"Untuk support aliran listrik saat STQ nanti, kami menggunakan dua sumber yaitu suplai dari PLN dan mesin genset. Aliran listrik dari mesin genset yang akan disuplai diantaranya ke masjid raya, area astaka, kemudian ke landscape dan UMKM,"ucapnya.

Daya yang dimiliki genset tersebut sebesar 6650 KWH diluar dari Daya PLN dan cakupan masjid raya sebesar 350 KWH, sisanya akan disuplai ke Astaka, dan lain lain untuk penerangan dan penambahan daya listrik. Penyediaan ini sebagai cadangan bilah suplai aliran listrik dari PLN mengalami gangguan atau Trebel. Besaran daya ini dikatakan Ramdani sudah mampu mengantisipasi cadangan listrik saat pelaksanaan STQ nanti.

Dengan presentase bobot anggaran yang begitu besar, untuk pengadaan mesin genset dan pengadaan pipa air saat ini masih diangka 40 persen pekerjaan dan target Agustus mendatang sudah rampung.

"Sesuai Progres saat ini pengeboran air dan pemasangan mesin summer sigel sudah slesai, pihaknya sementara menunggu pengadaan mesin genset dari rekanan di mana pemesanannya dari surabaya yang sementara dalam proses pemesanan, "tutup Ramdani.(Tim/ADV)

Komentar

Loading...